STABILITAS FISIKA DAN pH SEDIAAN CC (COLOR CONTOL) CREAM YANG MENGANDUNG VIRGIN COCONUT OIL DAN ALOE VERA EXTRACT

  • Verlian Widyansari Fakultas Farmasi Universitas Surabaya
Abstract Views: 235 times
PDF - FULL TEXT Downloads: 3040 times
Keywords: stabilitas fisika dan pH, CC cream, Virgin Coconut Oil, Aloe vera extract

Abstract

Aloe vera dan dl α-Tocopherol acetate (turunan dari vitamin E) berpotensi sebagai antioksidan dalam mencegah penuaan dini pada kulit. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui stabilitas fisika dan pH sediaan CC cream yang mengandung Virgin Coconut Oil, bahan fungsional dl α-Tocopherol acetat dan ekstrak Aloe vera. Uji stabilitas secara fisika dilakukan menggunakan climatic chamber pada suhu 40°C±2°C dengan RH 75%±5% yang diamati selama 30 hari dengan 3 titik pengamatan, yaitu pada hari ke-0, 15, dan 30. Analisis hasil akan dilanjutkan pada analisis statistik ANOVA one-way. Formula 2 yang mengandung Virgin Coconut Oil, bahan fungsional dl α-Tocopherol acetat, tanpa ekstrak Aloe vera, stabil secara fisika, namun tidak stabil secara pH. Sedangkan Formula 3 yang mengandung Virgin Coconut Oil, bahan fungsional dl α-Tocopherol acetat, dan ekstrak Aloe vera, stabil secara fisika dan pH.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustin, Rini., et al., 2013, Formulasi Krim Tabir Surya dari Kombinasi Etil p-Metoksisinamat dengan Katekin, Fakultas Farmasi Universitas Andalas.

American Academy of Dermatology, 2010, Causes of AgingSkin, (online), (http://www.skincarephysicians.com)

ASEAN Guideline, 2005, ASEAN Guadline on Stabilityof Drug Product, ASEAN Consultative Committee for Standards and Quality.

Aulton, Michael E. 2007, The Design and Manufacture of Medicine, Elsevier China.

Badan POM Republik Indonesia, 2010, Petunjuk Operasional Pedoman Cara Pembuatan Kosmetik yang Baik, Jakarta.

Baldecchi, T., et al., 2012, From BB to CC Creams-Innovative Formulation of Multitasking Care, International Journal for Applied Science.

Barel, O.A., Paye, M., Maibach, H.I, 2001, Handbook of Cosmetics Science and Technology, Marcel Dekker Inc., New York.

Barel, Andy, dkk, 2009, Handbook of Cosmetic Science and Technology, Third Edition, New York : Informa Health Care U.S.A Inc. Halaman : 301-304

Barry, Brian W, 1993, Dermatological Formulations Percutaneous Absorption (Drugs and Pharmaceutical Science Volume 18), New York : Marcel Dekker Inc. Halaman : 96-116, 127-145

Baumann, Leslie, Sogol Saghari, dan Edmund Wesberg, 2009, Cosmetic Dermatology Principles and Practices, Second Edition, New York : The McGraw-Hill Companies, Inc. Halaman : 34-39, 69-74, 293-294, 345

Clariant, 2007, Your Choice for Product Safety-Personal Care Preservatives, www.clariant.com Switzerland : clariant International Ltd. Halaman : 2-7

COLIPA Guidelines, 2004, Guidelines on Stability Testing of Cosmetic Products, Brussels, The European Cosmetic Toiletry and Perfumery Association.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 1995, Farmakope Indonesia Edisi IV, Departemen Kesehatan, Jakarta.

Djajadisastra, J., 2004, Cosmetic Stability, Makalah disajikan dalam Seminar Setengah Hari HIKI, Jakarta, 18 November.

Draelos, Zoe Diana, 2005, Cosmeceuticals, Philadelphia : Elsevier Saunders. Halaman : 44-56, 177-181

Draelos, Zoe Diana, 2010, Cosmetic Dermatology Products and Procedures, West Sussex : Blackwell Publishing Ltd. Halaman : 3-11, 31, 40, 62-64, 81, 281-284, 324-325

Elsner, Peter dan Maibach I. Howard, 2000, Cosmeceuticals : Drugs vs Cosmetics, Vol.23.
Published
2014-03-01