HUBUNGAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI SELAIN SEKTOR KEUANGAN PERIODE 2010-2012

  • Cindy Wijaya Jurusan Akuntansi Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Surabaya
Abstract Views: 517 times
PDF - FULL TEXT Downloads: 381 times
Keywords: Transaksi Pihak Berelasi, Manajemen Laba, Indonesia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menjelaskan hubungan antara transaksi pihak berelasi dan manajemen laba. Penelitian ini mengambil sampel 50 badan usaha manufaktur dan 50 badan usaha non manufaktur selain sektor keuangan di Indonesia yang terdaftar di BEI periode 2010 - 2012 dimana pemilihan sampel dilakukan secara stratified random sampling. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Manajemen Laba, variabel independen adalah Transaksi Pihak Berelasi, dan variabel control meliputi Cash Flow Operation (CFO), Leverage, Return on Assets (ROA), Firm Size, dan Big-4 Audit Firms. Hasil utama penelitian ini membuktikan bahwa transaksi pihak berelasi tidak berhubungan signifikan dengan manajemen laba. Tidak adanya hubungan signifikan antara transaksi pihak berelasi dengan manajemen laba karena adanya peraturan dimana pihak berelasi dan transaksi pihak berelasi wajib diungkapkan secara menyeluruh.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustina, M. 2010. Mudah Belajar Statistik dengan SPSS 18. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Aji, D. Y., dan A. F. Mita. 2010. Pengaruh Profitabilitas Risiko Keuangan, Nilai Perusahaan, dan Struktur Kepemilikan Terhadap Praktek Perataan Laba Studi Empiris Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI. http://asp.trunojoyo.ac.id/wp-content/uploads/2014/03/AKPM_51.pdf. Tanggal download : 14 Juni 2013

Azis. 2012.Transaksi Pihak Berelasi Banyak Yang Tidak Dilaporkan. http://akuntanonline.com/showdetail.php?mod=art&id=173&t=Transaksi%20Pihak%20Berelasi%20Banyak%
20yang%20Tidak%20Dilaporkan&kat=Manajemen. Diakses tanggal 22 mei 2013.

Belkaoui, Ahmed R. 2006. Accounting Theory. 5th edition. London: Thomson Learning

Bursa Efek Indonesia. www.idx.co.id.

Datar, S., Feltham, G., dan Hughes, T. 1991. The Role of Audits and Audit Quality in Valuing New Issues. http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/016771879190057R. Tanggal download : 2 Juni 2014.

Datar, S. M., Horngren, C. T., dan Rajan, M. V. 2011. Cost accounting : A Managerial Emphasis. 14th Edition. Prentice Hall. USA

DeAngelo, L. E. 1988. Managerial Competition, Information Costs, and Corporate Governance: The use of Accounting Performances Measures in Proxy Contests. Journal of Accounting and Economics.

Defond, M. L. dan Jiambalvo, J. 1994. Debt Covenant Violation and Manipulation of Accruals: Accounting Choices in Troubled Company. Journal of Accounting and Economics. Efferin, S., S. H. Darmadji, dan Y. Tan. 2008. Meto

Efferin, S., S. H. Darmadji, dan Y. Tan. 2008. Metode Penelitian Akuntansi : Mengungkapkan Fenomena dengan Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif. Edisi 1. Yogyakarta, Indonesia: Graha Ilmu.

Evans, T. G. 2003. Accounting Theory: Contemporary Accounting Issues. South Western, Australia: Thompson

Farahmita, A. 2011. Apakah Transaksi Pihak Hubungan Istimewa Merupakan Insentif Untuk Melakukan Manajemen Laba?. http://nswahdi.com/wp/wp-content/uploads/2014/02/036.pdf. Tanggal download: 13 Juni 2014.
Published
2014-09-01