SELF EFFICACY DAN PROKRASTINASI PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SURABAYA.
Abstract
Prokrastinasi merupakan perilaku penundaan saat memulai, mengerjakan dan menyelesaikan suatu tugas atau pekerjaan. Pada penelitian ini peneliti mengunakan dasar teori dari temporal motivation theory (TMT) (Steel, 2007). Berdasarkan TMT, self efficacy dapat dikaitkan dengan elemen TMT yaitu expectancy. Subjek penelitian ini adalah seluruh mahasiswa aktif Fakultas Psikologi Universitas Surabaya angkatan 2012. Jumlah subjek adalah 166 mahasiswa terdiri atas 122 mahasiswa perempuan dan 44 mahasiswa laki-laki. Pengambilan data menggunakan metode angket. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi negatif cukup memadai antara self efficacy dan prokrastinasi (r = -.243). Penyebab cukup memadai karena adanya cara pandang seseorang terhadap kemampuannya dalam menilai sesuatu sehingga menyebabkan seseorang melakukan prokrastinasi.
Downloads
References
Candra, A. (2010). Hubungan antara self efficacy dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa psikologi ubaya yang mengulang mata kuliah statistic, (Skripsi, tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Surabaya.
Febrianti, I. D. (2009). Hubungan antara dukungan social orangtua dengan prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan skripsi pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro Semarang, (Skripsi tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro: Semarang.
Gunawinata, V, A, R., Nanik., & Lasmono, H, K. (2008). Perfeksionisme, prokrastinasi akademik, dan penyelesaian skripsi. Anima, Indonesia Psychological Journal, 23, 256-276.
Hemphill, J. F. (2003). Interpreting the magnitudes of correlation coefficients. American Psychologist, 58(1), 78-80.
Hendrayanti, E. (2006). Hubungan antara self monitoring dengan prokrastinasi pada karyawan di PT PLN (persero) region Jateng DIY Ungaran (Skripsi tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro Semarang.
Julianda, B. N. (2012). Hubungan antara prokrastinasi dan self efficacy pada mahasiswa psikologi ubaya, (Skripsi, tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Surabaya.
Oematan, C. S. (2012). Hubungan antara prokrastinasi akademik dan prestasi akademik pada mahasiswa psikologi Universitas Surabaya, (Skripsi tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Surabaya.
Popola, B. I. (2005). A study of the relationship between procrastinatory behaviour and academic performance of undergraduate students in a Nigerian University. The African Symposium: An Online Journal of Educational Research Network.
Puspitasari, F. (2011). Studi deskriptif: Self efficacy pada mahasiswa yang memiliki indeks prestasi kumulatif di bawah dua (Skripsi, tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Surabaya.
Putri, N. F. A. Wiyanti, S., & Priyatama, A. N. (2012) Hubungan antara self efficacy dengan prokrastinasi akademik (Skripsi tidak diterbitkan) Fakultas Psikologi Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Rizal, Y. (2012). Hubungan antara prokrastinasi akademik dengan self esteem pada mahasiswa fakultas psikologi universitas Surabaya (Skripsi, tidak diterbitkan) Fakultas Psikologi Universitas Surabaya.
Rosario, P ., Costa, M., Nunez, J.C ., Gonzalez-Pienda, J., Solano, P. & Valle, A. (2009). Academic procrastination: associations with personal, school, and family variables. The Spanish Journal of Psychology 2009, 12(1), 118-127.
Sia, T. D. (2010). Pengembangan alat ukur penunda-nundaan pengerjaan skripsi. Program Doktor Universitas Gajah Mada. Anima Indonesian Psychological Journal 2011, 26(22), 128-146.
Purnamasari, N. (2011). Hubungan kelelahan emosional (emosional exhaustion) dan prokrastinasi akademik pada mahasiswa (Skripsi, tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Unuversitas Surabaya.
- Articles published in CALYPTRA are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International license. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and the journal, link to the license, indicate if changes were made, and redistribute any derivative work under the same license.
- Copyright on articles is retained by the respective author(s), without restrictions. A non-exclusive license is granted to CALYPTRA to publish the article and identify itself as its original publisher, along with the commercial right to include the article in a hardcopy issue for sale to libraries and individuals.
- By publishing in CALYPTRA, authors grant any third party the right to use their article to the extent provided by the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International license.