UJI KORELASI INTENSI BERSELINGKUH DENGAN BIG FIVE PERSONALITY

  • Tjio Ningrum Jayanti Fakultas Psikologi Universitas Surabaya
Abstract Views: 1221 times
PDF - FULL TEXT Downloads: 1415 times
Keywords: intensi berselingkuh, big five personality, emotional stability

Abstract

Intensi berselingkuh menjadi masalah ketika melihat tingkat perceraian yang semakin tinggi dan penyebab terbesar adalah perselingkuhan. Berselingkuh dapat mengakibatkan perasaan sakit secara emosional serta kekhawatiran jika suatu saat terungkap (Jones, Olderbak, & Figueredo, 2010). Tujuan dari penelitian ini adalah menguji korelasi antara intensi berselingkuh dengan kepribadian, yang diukur dengan menggunakan big five personality. Subjek pada penelitian ini adalah 136 mahasiswa aktif Fakultas Psikologi Universitas Surabaya semester gasal 2012-2013 angkatan 2010 hingga 2012. Teknik pengukuran dilakukan secara kuantitatif menggunakan skala IT IS dan IPIP-50 butir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa empat dimensi big five personality yaitu ekstraversion, agreeableness, conscientiousness, dan openess to experience tidak berkorelasi secara signifikan dengan intensi berselingkuh. Dimensi lain yaitu emotional stability memiliki korelasi negatif dan signifikan dengan intens berselingkuh. Dengan demikian, intensi berselingkuh tidak hanya dipengaruhi oleh kepribadian saja, Akan tetapi terdapat juga faktor-faktor lain yang bersifat eksternal dan situasional seperti gender dan kualitas relasi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Buss, D. M. & Shackelford, T. K. (1997). Susceptibility to Infidelity in the First Year of Marriage. Journal of Research in Personality 31, 193–221.

Dariyo, A. (2003). Psikologi perkembangan dewasa muda. Jakarta: Grasindo.

Drigotas, S. M., Safstrom, C. A., & Gentillia, T. (1999). An investment model prediction of dating infidelity. Journal of Personality and Social Psychology, 77, 509-524.

Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Feist, J. & Feist, J. G.(2008). Theories of personality (6th ed.) (Y. Santoso, Pengalih bhs.). Jakarta: Erlangga. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Hurlock, E. B. (1980). Psikologi perkembangan: suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan (5th ed.) (Istiwidayanti & Soedjarwo, Pengalih bhs.). Jakarta: Erlangga.

Jones, D.N., Olderbak, S.G., & Figueredo, A.J. (2010). The intentions towards infidelity scale. In T.D. Fisher, C.M. Davis, W.L. Yarber, & S.L. Davis (Eds.) Handbook of Sexuality-Related Measures. New York, Routledge.

Kokoh, J. (2010). XXX - family way. Yogyakarta: Kanisius.

Mark, K. P., Janssen E. & Milhausen, R. R. (2011). Infidelity in Heterosexual Couples: Demographic, Interpersonal, and Personality-Related Predictors of Extradyadic Sex. Arch Sex Behav.

Mastuti, E. (2005). Analisis faktor alat ukur kepribadian big five (adaptasi dari IPIP) pada mahasiswa suku jawa. INSAN, 7(3), 264-276

Orzeck, T. & Lung, E. (2005). Big-Five Personality Differences of Cheaters and Non-Cheaters. Current Psychology: Developmental Learning Personality Social Winter, 24(4), 274-286.

Santrock , J. W. (2003). Adolescence: perkembangan remaja (6th ed.) (Shinto B. & S. Saragih, Pengalih bhs.). Jakarta: Erlangga.

Santrock , J. W. (2002). Life-span development: perkembangan masa hidup (5th ed.) (Chusairi & J. Damanik, Pengalih bhs.). Jakarta: Erlangga.

Spring, J. A., & Spring, M. (2006). After the affair. Jakarta: Transmedia.

Sundiawan, A. (2007). Data selingkuh di Indonesia Diunduh 24 Agustus 2011, dari http://awan965.wordpress.com/2007/03/20/data-selingkuh-di-indonesia/The Webmaster. (2011). International Personality Item Pool: A scientific collaboratory for the development of advanced measures of personality and other individual differences. Retrieved from http://ipip.ori.org
Published
2013-09-20