STABILITAS FISIKA DAN pH COLOUR CONTROL (CC) CREAM YANG MENGANDUNG VIRGIN COCONUT OIL DAN EKSTRAK TEH HIJAU

  • Sherly Cendrasari Fakultas Farmasi Universitas Surabaya
Abstract Views: 309 times
PDF - FULL TEXT Downloads: 1134 times
Keywords: stabilitas fisika dan pH, colour control (cc) cream, Virgin Coconut Oil, ekstrak teh hijau

Abstract

Telah dilakukan penelitian stabilitas fisika dan pH sediaan Colour Control (CC) Cream yang menggunakan Virgin Coconut Oil 1 % sebagai basis dan mengandung bahan fungsional dl-alpha-tocopheryl acetate, Titanium dioxide, Octyl methoxycinnamate, Oxybenzone, dan ekstrak teh hijau. Dilakukan perbandingan stabilitas pada formula I yaitu basis Virgin Coconut Oil, formula II yaitu basis yang mengandung 0,5% dl-alpha-tocopheryl acetate, 4% Titanium dioxide, 7% Octyl methoxycinnamate, dan 7% Oxybenzone, dan formula III yaitu basis yang mengandung 0,5% dl-alpha-tocopheryl acetate, 4% Titanium dioxide, 7% Octyl methoxycinnamate, 7% Oxybenzone, dan 5% ekstrak teh hijau. Sediaan disimpan dalam climatic chamber pada suhu 40oC ± 2oC/RH 75% ± 5% selama 30 hari. Pengamatan stabilitas fisika dan pH dilakukan pada hari ke-0, 15, dan 30 dengan parameter organoleptis, viskositas, sifat alir, tipe emulsi, ukuran droplet, berat jenis, dan pH. Data hasil pengamatan dianalisis dengan one-way ANOVA (α=0,05). Hasil penelitian menunjukkan Formula I tidak menghasilkan emulsi yang baik sehingga tidak diteliti kestabilannya, Formula II tidak stabil dalam hal pH, sedangkan Formula III tidak stabil dalam hal viskositas, ukuran droplet, berat jenis dan pH. Formula II lebih baik dalam hal stabilitas fisika dibandingkan dengan Formula III.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anief M, 1999, Sistem Dispersi, Formulasi Suspensi dan Emulsi, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 96.

Ansel HC, 1985, Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi, Terjemahan oleh Farida Ibrahim, 1989, Jakarta, UI-Press, 156-162.

Badan POM Republik Indonesia, 2008, Daftar Bahan Tabir Surya Yang Diijinkan Digunakan Dalam Kosmetik. Jakarta.

Baldecchi T, Lage JZ, Bai R, et al, 2012, From BB to CC Creams – Innovative Formulation of Multitasking Care. SOFW-Journal . 138 : 2 – 7

Banker T, Kale P, Peepliwal A, 2011, Method Devlopment and Validation for Simultaneous Estimation of Oxybenzone, Octinoxate and Avobenzone in Sunscreen Lotion by Reversed Phase High Performance Liquid Chromatography. International Journal of Biomedical and Advance Research. 2 (2) : 92-102

Charnock C, Finsrud T, 2007, Combining esters of para-hydroxy benzoic acid (parabens) to achieve increased antimicrobial activity. Journal of clinical pharmacy and therapeutics. 32(6) : 567–72.

Gasparro FP, Mitchnick M, Nash JF, 1998, A review of sunscreen safety and efficacy. Photochem.Photobiol. 68 : 243-256

Hassan I, Dorjay K, Sami A, et al, 2013, Sunscreens and Antioxidants as Photo-protective Measures : An Update. Our Dermatol Online. 4(3) : 369-374.

Hirun S, Roach PD, 2011, A study of stability of (-)-Epigallocatechin gallate (EGCG) from green tea in a frozen product. International Food Research Journal. 18(4) : 1261-1264.

Jazuli A, 2011, Stabilitas Nanopartikel Ketoprofen Tersalut Gel Kitosan-Alginat, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Pertanian Bogor.

Jurado E, Bravo V, Camacho F, et al, 2006, Estimation of the distribution of droplet size, interfacial area and volume in emulsions. Colloids and Surfaces A: Physicochem. Eng. Aspects 295 (2007) 91 – 98.

Juwita AP, Yamlean PV, Edy HJ, 2013, Fomulasi Krim Ekstrak Etanol Daun Lamun (Syringodium isoetifolium), PHARMACON Jurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT. 2 (2): 8-12

Kaur CD, Saraf S, 2011, Photochemoprotective Activity of Alcoholic Extract of Camelia sinensis. International Journal of Pharmacology.

Kmiecik D, Korczak J, Rudzin’ska M, et al, 2011, b-Sitosterol and campesterol stabilisation by natural and synthetic antioxidants during heating. Food Chemistry 128 : 937–942
Published
2014-03-01