PERENCANAAN SISTEM PERSEDIAAN DAN PERBAIKAN TATA LETAK DI GUDANG BAHAN BAKU PT. ANEKA INDO MAKMUR (AIM), SIDOARJO

  • Andy Gunawan Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Surabaya
Abstract Views: 1168 times
PDF - FULL TEXT Downloads: 980 times
Keywords: Biskuit, Peramalan permintaan, FOQ Multiple Item, Layout Warehouse

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah merancang sistem persediaan untuk meminimalkan biaya inventory dengan cara mencari waktu pemesanan dan jumlah pemesanan yang optimal untuk pemesanan multi-item yang memperhatikan minimum order. Merancang tata letak bahan baku di dalam gudang yang efisien, sehingga pengambilan bahan baku dapat dilakukan secara FIFO. Pengaturan persedian dilakukan dengan menghitung perencanaan persediaan yang dilakukan pada tahap awal yaitu menghitung biaya persediaan awal perusahaan selama Januari 2011 sampai Desember 2011. Selanjutnya melakukan peramalan permintaan masa lalu dan mengaplikasikan metode usulan FOQ (Fxed Order Quantity) Single Item (Telur, Margarine, Minyak Sayur, Perasa, Pewarna) dan FOQ Multiple Item (Tepung Terigu & Tapioka; Ragi, Pengawet & Pengembang; Gula & Garam; Dextrose & Caramel; Soya, Susu Bubuk, Coklat Bubuk & Malt; Kemasan Plastik; Kemasan Kaleng; Kardus) serta menghitung total biaya persediaan usulan. Hasil perhitungan metode awal mendapatkan biaya total sebesar Rp27.469.835.767,77, sedangkan metode usulan FOQ (Fixed Order Quantity) sebesar Rp25.958.668.421,60. Penurunan total biaya persediaan usulan dibandingkan dengan total biaya persediaan awal lebih banyak dipengaruhi oleh biaya pembelian, karena pada metode usulan FOQ dilakukan jumlah pembelian yang lebih sedikit dibandingkan metode awalan. Selisih untuk kedua metode adalah Rp1.511.167.346,17, sehingga metode ini cocok digunakan perusahaan. Pengaturan tata letak bahan baku dalam warehouse menggunakan metode Dedicated Cluster karena lokasi penyimpanan bahan baku yang disediakan, ditetapkan berdasarkan kelompok barang sehingga memudahkan kuli gudang dalam melakukan pencarian dan penyimpanan barang. Selisih jarak antara layout awal dan layout usulan berdasarkan data form pengambilan selama satu bulan yaitu sebesar 93.662 meter.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Heragu, S. (2008), Facilities Design, PWS Publishing Company, Boston.

Indrajit, R. E. & Djokopranoto, R. (2003), Manajemen Persediaan, PT. Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta.

Ristono, A. (2008), Manajemen Persediaan, Graha Ilmu, Yogyakarta.

Tersine, R. J. (1994), Principles of Inventory and Materials Management, Fourth Edition, PTR Prentice Hall, Inc., New Jersey.

Tim Dosen Manajemen Persediaan. (2007), Diktat Kuliah Manajemen Persediaan, Universitas Surabaya, Surabaya.

Tompkins, J. A., White, J. A., Bozer, Y. A., & Tanchoco, J.M.A. (2003), Facilities Planning. Third edition, John Willey and Sons, Inc., USA.

Yamit, Z. (1999), Manajemen Persediaan, Ekonisia, Yogyakarta.

http://pusatdata.kontan.co.id/v2/bungadeposito (akses tanggal 17 September 2012).

http://www.telkom.co.id/produk-layanan/personal/telepon-fixed-line/telkomsljj.html (akses tanggal 17 September 2012).
Published
2013-03-01