PROKRASTINASI DAN PENGGUNAAN INTERNET BERMASALAH

  • Dessy Nur Utami Fakultas Psikologi Universitas Surabaya
Abstract Views: 542 times
PDF - FULL TEXT Downloads: 547 times
Keywords: prokrastinasi, Internet, bermasalah, temporal motivation theory

Abstract

Prokrastinasi merupakan penundaan yang irasional, ketika seseorang melakukan penundaan meskipun hal itu dapat menyebabkan keadaan menjadi lebih buruk (Steel, 2010). Penggunaan Internet bermasalah merupakan tingkat kenyamanan seseorang dalam menggunakan Internet dibandingkan dengan kehidupannya di dunia nyata. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji Temporal Motivation Theory (TMT) dengan menghubungkan penggunaan Internet bermasalah dan prokrastinasi. Subjek penelitian terdiri atas mahasiswa Fakultas Psikologi UBAYA yang mengambil mata kuliah PAU pada semester genap tahun ajaran 2011/ 2012 sebanyak 131 orang. Data diperoleh dengan menggunakan beberapa skala, yaitu Pure Procrastination Scale (PPS), Online Cognition Scale (OCS), dan Steel Procrastination Scale (SPS). Pada penelitian ini ditemukan adanya korelasi positif antara prokrastinasi dan penggunaan Internet bermasalah (r = 0,370, p < 0,05). Variabel utama dalam korelasi itu berasal dari aspek distraction. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan antara prokrastinasi dan penggunaan Internet bermasalah bukan dijembatani oleh aspek expectancy, value, dan sensitivity to delay.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chou, C. (2001). Internet heavy use and addiction among Taiwanese college students: An online interview study. Cyberpsychology & Behavior, 4(5), 573-585.

Davis, R. A. (2001). A cognitive-behavioral model of pathological Internet use. Computers in Human Behavior, 17, 187-195.

Davis, R. A., Flett, G. L., & Besser, A. (2002). Validation of a new scale for measuring problematic Internet use: Implications for pre-employment screening. Cyberpsychology & Behavior, 5(4), 331-345.

DiNicola, M. D. (2004). Pathological Internet use among college students: The prevalance of pathological Internet use and its correlates (skripsi tidak dipublikasikan). Ohio University.

Endy. (2012). Validasi alat ukur steel procrastination scale (SPS) (skripsi tidak dipublikasikan). Universitas Surabaya.

Gröpel, P. & Steel, P. (2008). A mega-trial investigation of goal setting, interest enhancement, and energy on procrastination. Personality and Individual Differences, 45, 406-411.

Lawless, A. (2010). The impact of procrastination and Internet use on college students’ academic performance. Journal of Research Methods and Design II(11), 95-101.

Onwuegbuzie, A. J. (2004). Academic procrastination and statistic anxiety. Assessment & Evaluation in Higher Education, 29(1), 3-19.

Rothblum, E. D., Solomon, L. J., & Murakami, J. (1986). Affective, cognitive, and behavioral differences between high and low procrastinator. Journal of Counceling Psychology, 33, 387-394.

Solomon, L. J. & Rothblum, E. D. (1984). Academic procrastination: Frequency and cognitive-behavioral correlation. Journal of Counceling Psychology, 31(4). 503-509.

Senécal, C., Julien, E., & Guay, F. (2003). Role conflict and acadeemic procrastination: A self-determination perspective. European Journal of Social Psychology, 33, 135-145.

Steel, P. (2007). The nature of procrastination: A meta-analytic and theoretical review of quintessential self-regulatory failure. Psychological Bulletin, 133(1), 65-94.

Steel, P. (2010). Arousal, avoidant and decisional procrastinators: Do they exist? Personality and Individual Differences, 48, 926-934.

Steel, P. & König, C. J. (2006). Integrating theories of motivation. Academy of Management Review, 31(4), 889-913.

Thatcher, A., Wretschko, G., & Fridjohn, P. (2008). Online flow experiences, problematic Internet use and Internet procrastination. Computer in Human Behavior, 24, 2236-2254.

Young, K. S. (1996, August). Internet addiction: The emergence of a new clinical disorder. Presented at the 104th Annual Meeting of the American Psychological Association, Toronto, Canada.
Published
2013-03-01