Pengembangan Model Hewan Coba Tikus Diabetes Mellitus Tipe 2 dengan Induksi Diet Tinggi Fruktosa Intragastrik
Abstract
Pada beberapa tahun terakhir banyak dikembangkan model hewan diabetes mellitus untuk
memahami patogenesis, komplikasi, dan pengaruh genetik yang meningkatkan risiko diabetes mellitus
tipe 2, baik dengan menggunakan bahan kimia maupun dengan modifikasi secara genetik termasuk tikus
knockout transgenik, umum, dan knockout spesifik jaringan. Dalam penelitian ini model hewan diabetes
mellitus tipe 2 dikembangkan melalui metode pendekatan konsumsi gula pada manusia dengan mengacu
pada karakteristik kondisi diabetes mellitus tipe 2, penyebab atau mekanisme yang mendasari, serta pertimbangan
keuntungan dan kerugian bagi para peneliti dalam penelitian diabetes. Penelitian ini menggunakan
32 ekor hewan coba, diadaptasikan selama 14 hari kemudian dibagi dalam 4 kelompok yaitu
kelompok kontrol, kelompok perlakuan yang diberi larutan fruktosa 2, 5, dan 9 g/kgBB selama 56 hari.
Hasil uji komparasi menunjukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna antar kelompok (p<0,05) pada
variabel dosis fruktosa dan gula darah puasa akhir. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian
fruktosa secara intragastrik jangka panjang dapat memicu kenaikan glukosa darah puasa pada tikus.
Downloads
Articles published in MPI are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA) license. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and MPI, link to the license, indicate if changes were made, and redistribute any derivative work under the same license.
Copyright on articles is retained by the respective author(s), without restrictions. A non-exclusive license is granted to MPI to publish the article and identify itself as its original publisher, along with the commercial right to include the article in a hardcopy issue for sale to libraries and individuals.
By publishing in MPI, authors grant any third party the right to use their article to the extent provided by the CC BY-SA license.