PERANCANGAN FASILITAS KERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE REBA, QUICK EXPOSURE CHECKLIST (QEC) DAN KESELAMATAN KERJA DI PT. AZWA UTAMA
Abstract
Berdasarkan hasil wawancara dan kuisioner, banyak pekerja yang mengaku merasakan sakit pada bagian-bagian tubuh tertentu seperti punggung, leher, lengan, kaki, dan pergelangan tangan. Penyakit ini biasanya disebut MSDs (Mosculoskeletal Disorders) selain itu pekerja sering mengalami kecelakaan kerja seperti kejatuhan paving block, tersandung, hingga tersengat listrik. Sehingga peneliti menggunakan metode REBA (Rapid Entire Body Assessment), QEC (Quick Exposure check), PHA (Preliminary Hazard Analysis) serta perancangan fasilitas kerja untuk memecahkan masalah pada perusahaan tersebut. Dari penelitian yang dilakukan dengan menggunakan metode REBA, score yang diperoleh yaitu 6 hingga 10 sehingga diperlukan adanya penelitian lebih lanjut untuk memastikan departemen apa saja yang memerlukan tindakan perbaikan. Kemudian peneliatian selanjutkan menggunakan metode QEC (Quick Exposure check) dan menyebarkan kuisioner pada 20 pekerja. Dengan menggunakan metode QEC (Quick Exposure check) data yang diperoleh lebih akurat karena kuisioner terbagi atas 2 kuisioner yang diisi oleh pekerja dan observer. Dari hasil pengolahan data exposure level, didapatkan hasil departemen loading barang dan departemen pengeringan yang memiliki hasil exposure tertinggi masing-masing 78% dan 85%. Karena hasil kedua departemen ini diharuskan adanya tindakan, sehingga peneliti melakukan rancangan alat bantu untuk pekerja bagian loading barang dan pengeringan untuk mengurangi rasa sakit pada bagian punggung, leher, kaki, lengan atas, lengan bawah, serta pergelangan tangan. Alat bantu yang dirancang yaitu berupa trolley sehingga proses mengangkat akan lebih mudah. Selain itu dipasang peringatan penggunakaan APD pada lingkungan prouksi untuk untuk mengingatkan kepada pekerja agar selalu menggunakan alat pelindung diri untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja
Downloads
References
Bridger, R.S., 2003. Introduction to ergonomis, 2nd Ed. London: Tailor & Francis Group.
Crawford, Merle dan Anthony Di Benedetto. (2003). New Products Management. 7th Edition. McGraw Hill, Singapore
Guanyan Li. and Buckle, Peter. 2005. Quick exposure checklist (QEC) for the
Sanders, Martha J. 2004. Ergonomics and the Management of Musculoskeletal Disorders
Suma’mur. 2001. Keselamatan kerja dan pencegahan kecelakaan, Jakarta : CV. Haji Masagung
Tjiptono, Fandy. (2001). Strategi Pemasaran. Edisi Kedua. Cetakan Kelima. ANDI OFFSET, Yogyakarta.
Tan Kay Chuan, Markus Hartono, Naresh Kumar.Anthropometri Of Singaporean and Indonesian Populiation.2010. Pp : 762
Ulrich, Karl T. & Steven D. Eppinger (2001) Perancangan & Pengembangan Produk. Salemba Teknika, Jakarta.
Wignjosoebroto, Sritomo. 2008. Ergonomi - Studi Gerak dan Waktu. Guna Widya:Surabaya.
- Articles published in CALYPTRA are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International license. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and the journal, link to the license, indicate if changes were made, and redistribute any derivative work under the same license.
- Copyright on articles is retained by the respective author(s), without restrictions. A non-exclusive license is granted to CALYPTRA to publish the article and identify itself as its original publisher, along with the commercial right to include the article in a hardcopy issue for sale to libraries and individuals.
- By publishing in CALYPTRA, authors grant any third party the right to use their article to the extent provided by the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International license.