EFEKTIVITAS PELATIHAN TEKNIK COACHING UNTUK MENINGKATKAN KINERJA DAN PENYUSUNAN RANCANGAN SISTEM COACHING

  • Komang Diah Laxmy Prabadewi Magister Psikologi Profesi / Universitas Surabaya
Abstract Views: 1057 times
PDF - FULL TEXT Downloads: 3735 times
Keywords: Training coaching technique, manager, performance, coaching system

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas pelatihan teknik coaching untuk meningkatkan kinerja karyawan di CV.X Surabaya. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Proses asesmen dilakukan dengan metode wawancara yang kemudian memperoleh hasil bahwa perusahaan memerlukan suatu pelatihan untuk mengembangkan potensi para manajer. Berdasarkan hasil Training Need Analysis (TNA), diperoleh data bahwa hampir seluruh level manajerial belum memiliki pengetahuan dan teknik melakukan coaching yang terstruktur dan memadai, sehingga diberikan suatu intervensi yaitu pelatihan teknik keterampilan coaching yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja karyawan. Hasil Uji wilcoxon pada program SPSS versi 16 menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara pre dan post test (p= 0,011; p = <0,05) sehingga intervensi dapat dikatakan efektif untuk meningkatkan keterampilan coaching terkait kinerja. Selain itu, agar coaching dapat dilaksanakan secara berkelanjutan, maka disusun suatu rancangan sistem pelaksanaan coaching yang terstruktur agar nantinya seluruh level manajerial di CV.X mampu menerapkan coaching, meskipun terjadi perubahaan struktur maupun jabatan.

Kata Kunci: Pelatihan teknik coaching, manajer, kinerja, sistem coaching

Abstract – This study aims to look at the effectiveness of coaching techniques to improve employee performance in CV.X Surabaya. The approach used in this study is a quantitative and qualitative approach. The assessment process conducted by interview and then get the results that the company needs a training to develop potential of the managers. Based on the result of Training Need Analysis (TNA), data showed that almost all the managerial level do not yet have the knowledge and techniques of structured coaching and adequate, so the intervention is given a training technique coaching skills that are expected to improve employee performance. Test Results Wilcoxon in SPSS version 16 showed a significant difference between pre and post test (p = 0.011; p = <0.05), so that interventions can be considered as effective to improve coaching skills related to performance. In addition, in order to coaching can be implemented in a sustainable manner, then prepared a draft of the implementation of the coaching system is structured so that later the whole managerial level in CV.X able to implement coaching, despite the change in the structure or position.

Keywords: Training coaching technique, manager, performance, coaching system

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anandha, Vrimayora Rezekhy. (2014). Penggunaan Leadership Behavior Description Questionnaire (LBDQ) Untuk Mengukur Efektifitas Kepemimpinan Supervisor (Kasus CV.Citra Mandiri Sejati). Universitas Bina Nusantara

Arninditha, Nadya.(2012).Pemberian Coaching dan Konseling Untuk Meningkatkan Perilaku Proaktif dan Menurunkan Intensi Untuk Keluar Pada Excecutive Trainee Batch 4 (Studi Pada PT.XYZ). Tesis. Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.

Bluckert, Peter.(2006). Psychological Dimension of Executive Coaching. The McGraw-Hill Companies. Open University Press.

Creswell, J. . (2007). Qualitative Inquiry & Research Design: Choosing Among Five Approaches, 2nd ed. California : Sage Publication.

Direktorat Jenderal Perbendaharaan.(2015). Handbook Coaching Counseling Direktorat Jenderal Perbendaharaan Revisi I. e-book. Kementrian Keuangan Republik Indonesia.

Cummings, T.G. & Worley, C.G. (2005). Organization Development and Change. 6th Ed. South-Western College Publishing.

Cushway, Barry & Lodge, Derek. (1993). Organisational Behaviour and Design, Perilaku dan Desain Organisasi. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Henry Mintzberg et al. (1998). Strategy Safari, A Guided Tour Through The Wilds of Strategic Management (New York, London, The Free Press);

Irawati, Nisrul.(2004). Kepemimpinan Efektf, Kepemimpnan yang Mampu Mengambil Keputusan yang Tepat. USU Digital Library. Fakultas Ekonomi Universitas Sumatra Utara.

Kirkpatrick. D.L., & Kickpatrick, J.D (2006) Evaluating Training Program: The Four Level, 3 rd edition. California: Berret- Kohler Publisher. Inc.

Kroehnert, Gary. (1991). 100 Training Games. Australia,Sydney; McGraw-Hill Book Company.

Melati, Irma Ika., Prastiwi, Andri (2011). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Pegawai (Studi Empiris Pada Kementrian Keuangan Kantor Wilayah Jawa Tengah). Skripsi. Semarang.

Munandar, Ashar Sunyoto. 2001. Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press).

Passmore, J. (2010). Excellence in Coaching Panduan Lengkap Menjadi Coach Profesional. Edisi Terjemahan. Penerbit PPM, Jakarta

Poerwandari, E.K. (2005). Pendekatan Kualitatif untuk penelitian perilaku manusia. Jakarta : Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuran dan pendidikan Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.

Putri, Rahavica Dwi Susetyo.(2011). Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Motivasi Kerja Karyawan Pada PT Triteguh Manunggal Sejati- Garudafood. Skripsi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Indoensia.

Riggio, R. E. (2009). Introduction to industrial/ organizational psychology. (5th Edition). New Jersey: Pearson Education

Rodianah.(2012). Pemberian Program Effective Coaching Pada Atasan Untuk Meningkatkan Perceived Organizational Support dan Komitmen Organisasi Karyawan (Studi pada SBU H PT.X). Tesis. Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.

Stone, (1998). Human Resource Management, Third Edition. Australia: John Willey & Sons Australia, Ltd

Thorne, K. (2005). Coaching for change: peran pelatih dalam perubahan manusia dan organisasi. Diterjemahkan oleh Fiyanti Osman.Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer.

University California Riverside.(2015). Supervisor’s Guide For Performance Appraisals. UCR Human Resource. California.

Wilson, C. (2011). Performance Coaching Metode Baru Mendongkrak Kinerja Karyawan. Edisi terjemahan. Penerbit PPM, Jakarta

Sukarna. 2011. Dasar-Dasar Manajemen. CV. Mandar Maju. Bandung.

Stogdill. Ralph M.,(1963). Leader Behavior Description Questionnaire-Form XII. Fisher College of Businerss The Ohio University.

Widya. Yusna Ayu.(2012). Pemberian Pelatihan Coaching pada Supervisor Untuk Meningkatkan Perceived Organizational Support dan Menurunkan Intensi Turnover Pada Karyawan PT.AI. Tesis. Fakultas Psikologi Unversitas Indonesia.
Published
2017-09-01