Efektivitas Profilaksis Primer Filgrastim Pada Pasien Kanker Payudara terhadap Insiden Neutropenia

  • Andri Utomo Program StudiMagister Ilmu Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Surabaya
  • Widyati Widyati RSPAL Dr. Ramelan Surabaya, Surabaya, Indonesia
  • Dwi Hari Susilo Rumah Sakit Onkologi, Surabaya
Abstract Views: 702 times
PDF Downloads: 465 times
Keywords: profilaksis primer filgrastim, neutropenia, kanker payudara, kemoterapi

Abstract

Kejadian febrile neutropenia menyebabkan penundaan jadwal kemoterapi, penurunan dosis kemoterapi, bahkan dapat menghentikan proses kemoterapi yang harus dijalani. Hal ini dapat berakibat pada penurunan tingkat keberhasilan terapi pada pasien kanker payudara. Kejadian neutropenia dapat dicegah dengan pemberian profilaksis primer granulocyte colony-stimulating factor (G-CSF), seperti filgrastim. Pemberian filgrastim dapat mengurangi risiko terjadinya febrile neutropenia, perawatan di Rumah Sakit, dan kematian pada pasien kanker payudara. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menganalisis efektivitas pemberian profilaksis filgrastim primer pada pasien kanker payudara yang mendapat kemoterapi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional analitik dengan rancang bangun prospective cohort study. Sampel yang digunakan yaitu 87 pasien kanker payudara yang sedang menjalani kemoterapi. Variabel yang diteliti adalah insiden neutropenia dan faktor risiko yang menyebabkan neutropenia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko yang berpengaruh secara langsung terhadap insiden neutropenia adalah usia (p = 0,000), luas permukaan tubuh (p = 0,037), jenis kemoterapi (p = 0,000), siklus kemoterapi (p = 0,000), dan regimen kemoterapi (p = 0,000). Adanya profilaksis filgrastim primer efektif dalam menurunkan insiden neutropenia.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-06-19
How to Cite
Utomo, A., Widyati, W., & Susilo, D. H. (2020). Efektivitas Profilaksis Primer Filgrastim Pada Pasien Kanker Payudara terhadap Insiden Neutropenia. MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana), 3(1), 52-59. https://doi.org/10.24123/mpi.v3i1.2831
Section
Original Research Articles