Identifikasi Alkohol dalam Hand Sanitizer secara Fourier Transform Infra Red (FTIR) dan Kemometrik


Abstract
Hand sanitizer merupakan produk yang mengandung zat antiseptik untuk mencuci tangan tanpa harus dibilas dengan air. Alkohol sebagai bahan aktif dalam hand sanitizer banyak digunakan sebagai antiseptik yang mempunyai aktivitas bakterisidal. Saat pandemi covid-19 banyak hand sanitizer yang beredar di pasaran dengan kadar alkohol antara 60%-80%. Identifikasi adanya alkohol umumnya dengan metode kromatografi gas. Metode analisis untuk identifikasi alkohol dalam hand sanitizer dengan menggunakan spektrometer Fourier Transform Infra Red (FTIR) dan kemometrik dapat digunakan dengan penyiapan sampel yang lebih sederhana dan cepat. Spektrum FTIR menampilkan puncak-puncak dari gugus fungsi dan ikatan kimia dari senyawa-senyawa dalam sampel. Data spektrum FTIR dikombinasikan dengan metode kemometrik (PCA, analisis kluster, dan PLS), digunakan untuk identifikasi dan mengelompokkan sampel uji hand sanitizer dan standar hand sanitizer. Hasil menunjukkan metode spektrometri FTIR dan kemometrik dapat mengidentifikasi dan mengelompokkan sampel uji hand sanitizer dan standar hand sanitizer dengan variasi kadar alkohol dalam hand sanitizer 60%, 65%, 70%, 75%, dan 80%.
Downloads

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Articles published in MPI are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA) license. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and MPI, link to the license, indicate if changes were made, and redistribute any derivative work under the same license.
Copyright on articles is retained by the respective author(s), without restrictions. A non-exclusive license is granted to MPI to publish the article and identify itself as its original publisher, along with the commercial right to include the article in a hardcopy issue for sale to libraries and individuals.
By publishing in MPI, authors grant any third party the right to use their article to the extent provided by the CC BY-SA license.