Ketepatan Penggunaan Obat Oral Antidiabetik pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Instalasi Rawat Inap

  • Iski Weni Pebriarti Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas dr. Soebandi
  • Wima Anggitasari Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas dr. Soebandi
  • Shinta Mayasari Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas dr. Soebandi
  • Urfi Narva’u Darrojah Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas dr. Soebandi
  • Lita Aulia Pramesti Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas dr. Soebandi
Abstract Views: 331 times
PDF Downloads: 267 times
Keywords: antidiabetik oral, diabetes mellitus tipe 2, ketepatan penggunaan obat, rasionalitas

Abstract

Diabetes Melitus (DM) merupakan salah satu penyakit bersifat tidak menular yang masih menjadi permasalahan kesehatan secara global. Berbagai penelitian epidemiologi menunjukkan bahwa angka kejadian DM tipe 2 cenderung pada tren yang mengalami peningkatan di berbagai penjuru dunia. Indonesia adalah salah satu negara yang juga diperkirakan mengalami kenaikan jumlah pasien DM. Ketepatan pengobatan memiliki peranan yang sangat penting untuk mencegah ataupun menunda komplikasi makrovaskluar dan mikrovaskular, meningkatkan kualitas hidup dan juga harapan hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi ketepatan penggunaan antidiabetik secara oral pada pasien DM tipe 2 di instalasi rawat inap salah satu rumah sakit yang terletak di Kabupaten Jember. Evaluasi ketepatan pengobatan dilakukan berdasarkan aspek tepat indikasi, tepat obat, tepat pasien dan dosis. Ketepatan pengobatan atau pengobatan rasional berdasarkan tepat indikasi, tepat obat, tepat pasien, dan tepat dosis masing-masing secara berurutan adalah 100%; 95,45%; 77,27%; dan 77,27%. Kesimpulan hasil akhir evaluasi menunjukkan bahwa ketepatan pengobatan adalah sebesar 59,09% dan ketidaktepatan pengobatan sebesar 40,91%.

 

Diabetes Mellitus (DM) is a global health problem. Various epidemiological studies show that the incidence of type 2 DM is increasing in various parts of the world. Indonesia is one of the countries that isexpected to experience an increase in the number of people with DM. Appropriate treatment has an important role to prevent or delay macrovascular and microvascular complications, improve quality of life and also life expectancy. This study aimed to evaluate the appropriateness of using oral antidiabetics in type 2 DM patients in a hospital at Jember Regency. Assessment of the treatment appropriateness was carried out based on the aspects of the right indication, right drug, right patient, and right dose. Appropriate or rational treatment based on the right indication, right drug, right patient, and right dose respectively was 100%; 95.45%; 77.27%; and 77.27%. The final results of the evaluation showed that the rationality of treatment was 59.09% and the irrationality of the treatment was 40.91%.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2024-06-26
How to Cite
Pebriarti, I. W., Anggitasari, W., Mayasari, S., Darrojah, U. N., & Pramesti, L. A. (2024). Ketepatan Penggunaan Obat Oral Antidiabetik pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Instalasi Rawat Inap. MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana), 6(1), 83-91. https://doi.org/10.24123/mpi.v6i1.6386
Section
Original Research Articles