PENERAPAN LEAN QMS BERBASIS ISO 9001:2015 DI PT. HAPETE, SURABAYA

  • Richard Fransko Halim Jurusan Teknik Manajemen Industri Fakultas Teknik Universitas Surabaya
  • Eric Wibisono Jurusan Teknik Manajemen Industri Fakultas Teknik Universitas Surabaya
  • Yenny Sari Jurusan Teknik Manajemen Industri Fakultas Teknik Universitas Surabaya
Abstract Views: 523 times
PDF - FULL TEXT Downloads: 388 times
Keywords: Lean Quality Management System, Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015, Strategos Lean Assesment Tool

Abstract

Memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), banyak perusahaan manufaktur dituntut meningkatkan efektivitas dan efisiensi organisasi. Penerapan Quality Management System (QMS) berupa ISO 9001 mampu lebih meningkatkan efektivitas. Penerapan lean dapat meningkatkan efisiensi sehingga proses produksi menjadi lebih ramping. Lean dan ISO 9001 dapat diintegrasikan yang disebut LeanQuality Management System (LQMS). Penelitian ini membahas rancangan LQMS dan implementasinya di sebuah perusahaan manufaktur benang yaitu PT. Hapete. Penelitian diawali dengan melakukan identifikasi gap (gap scanning) dengan dasar persyaratan ISO 9001:2015. Berikutnya dilakukan identifikasi tingkat penerapan lean dengan menggunakan Strategos Lean Assesment Tool (SLAT). Hasil implementasi menyatakan bahwa secara keseluruhan hasil implementasi sudah baik di mana responden merasa bahwa penerapan lean quality management system sesuai untuk diterapkan dan kegiatan implementasi bermanfaat bagi tempat kerja.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Gaspersz, Vincent. (2002). Metode Analisis Untuk Peningkatan Kualitas. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama,

Ihezie, D. & Hargrove, K. (2009). Applying Lean Assessment Tools at a Maryland Manufacturing Company. Tersedia: https://www.asee.org/documents/sections/northeast/2009/Applying-Lean-Assessment-Tools-at-a-Maryland-Manufacturing-Company.pdf (diakses 12 April 2016).

Iso. (2011). 10 Klausul Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015. Tersedia: http://konsultaniso.web.id/sistem-manajemen-mutu-iso-90012008/konsultan-iso/10-klausul-sistem-manajemen-mutu-iso-90012015/ (diakses 12 April 2016).

Lioyd. (2014). ISO/DIS 9001:2014–What does it mean for your organization?:Lioyd’s Register LRQA.

Lean Production. (2010). Top 25 Lean Tools. Tersedia: http://www.leanproduction.com/top-25-lean-tools.html (diakses 20 Oktober 2016.

Maasouman, Ali. (2014). Development of Lean Maturity Model for Operational Level Planning.Tersedia: http://spectrum.library.concordia.ca/979560/1/Maasouman_MASc_S2015.pdf (diakses 18 Mei 2016).

Merna, T. & AlThani, F. (2008). Corporate Risk Management. Chichester: John Wiley & Sons Ltd.

Micklewright, Ben (2010). Lean ISO 9001: Adding Spark to your ISO 9001 QMS and Suitability to Your Lean Efforts. United States of America: Quality Press.

Rahman. (2013). Lean Manufacturing Case Study with Kanban System Implementation. International Conference on Economics and Business Research 2013 (ICEBR 2013).

Sari, Y., Hidayat, A. & Beatrice, C. (2015). Desain dan Implementasi Lean Quality Management System: Prosiding Seminar Sistem Produksi XI dan Seminar Nasional Manajemen Rekayasa Kualitas VI.

Smith, P. & Meritt, G. (2002). Proactive risk management: Controlling uncertainty in product development. New York: Productivity Press.
Published
2018-03-01