Pengaruh Konsentrasi Xanthan Gum (1,5% dan 2%) terhadap Karakteristik Fisika dan Kimia Sereal Daun Kelor dengan Pengisi Susu Soya dan Susu Skim
Abstract
Daun kelor potensial dikembangkan menjadi produk nutraseutikal dalam bentuk sereal. Granul sereal daun kelor diformulasikan menggunakan suspending agent xanthan gum dan kombinasi pengisi susu soya-susu skim. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perbedaan konsentrasi xanthan gum 1,5% (F1) dan 2% (F2) terhadap karakteristik fisika dan kimia sereal daun kelor. Metode yang digunakan dalam pembuatan granul sereal daun kelor adalah granulasi basah. Hasil evaluasi karakteristik granul menunjukkan kedua formula granul berwarna hijau tua, rasa manis, dan aroma melon. Granul dapat mengalir dengan baik ditinjau dari nilai Rasio Hausner dan indeks kompresibilitas formula 1 dan 2 yaitu 1,09 ± 0,10 dan 11,52 ± 3,81% serta 1,13 ± 0,07 dan 11,19 ± 5,64%. Kandungan lembab granul juga memenuhi persyaratan yaitu 2,64 ± 0,43% pada formula 1 dan 2,84 ± 0,28% pada formula 2. Setelah rekonstitusi, granul sereal terdispersi dalam bentuk suspensi halus berwarna hijau kecoklatan, rasa manis, dan aroma melon. Peningkatan konsentrasi xanthan gum pada formula 2 berpengaruh signifikan terhadap peningkatan waktu dispersi dan viskositas dibandingkan formula 1. Waktu dispersi formula 1 dan 2 masing-masing adalah 8,44 dan 9,17 detik, sedangkan viskositas formula 1 dan 2 adalah 136,93 dan 275,58 cps. Konsentrasi xanthan gum yang lebih tinggi pada formula 2 menghasilkan volume sedimentasi yang lebih tinggi (F=1) dan stabilitas dispersi yang lebih baik dibandingkan formula 1 (F<1).
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Articles published in MPI are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA) license. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and MPI, link to the license, indicate if changes were made, and redistribute any derivative work under the same license.
Copyright on articles is retained by the respective author(s), without restrictions. A non-exclusive license is granted to MPI to publish the article and identify itself as its original publisher, along with the commercial right to include the article in a hardcopy issue for sale to libraries and individuals.
By publishing in MPI, authors grant any third party the right to use their article to the extent provided by the CC BY-SA license.